Desak Brantas Mafia Pupuk, Aktivis Silampari Akan Gruduk Kantor Bupati Dan Dinas Pertanian Musirawas
Musirawas, globalaktual.com – Adanya dugaan penjualan pupuk kepada petani diwilayah sumber rejo dengan harga di atas het oleh pihak distributor atau Pengecer pupuk Multi Agro Tani sebesar Rp.175.000,- persak, dimana hal ini sangat membuat nasib para petani diwilayah tersebut sangat miris dikarenakan menurut salah satu narasumber anggota kelompok tani yang di ketuai saidi.
Ia mengatakan selain dijual dengan harga yang tinggi juga untuk mendapatkan pupuk bersubsidi dengan merk ponska ini juga sangatla sulit.
“Kami harap pemerintah dapat memperhatikan nasib kami para petani,sebab selain harga yang tinggi juga sulit untuk kami dapatkan sedangkan kartu tani kami ditahan oleh pengecer dan belum dikembalikan”bagai mana kami mendapat kan hasil panen yang melimpah kalau mendapat kan pupuk sangat sulit,”harapnya.
Sedangkan di waktu yang berbeda salah satu penggerak kelompok aktivis diwilayah silampari turut prihatin dengan adanya prihal tersebut sehingga menurutnya pemerintah kabupaten musirawas harus lebih nyata dalam aksi membrantas yang di duga mafia pupuk yang masi merajarela di wilayah pemerintahan musirawas.
“Kondisi petani Ini tentu sangat memprihatinkan,dan perlu pembrantasan oknum oknum mafia pupuk yang masi merajalela sebagai langkah yang bijak pemerintah memberikan perhatian kepada para petani”
Tidak hanya itu anggota kelompok aktivis silampari ini juga mengatakan, kami akan menggelar aksi dikantor bupati dan dinas pertanian demi meminta pemerintah lebih sigap dalam memperhatikan para petani dan membrantas jaringan mafia pupuk tersebut.
“Sesuai dengan amanat undang undang”mengingat pupuk subsidi barang dalam pengawasan,”tegasnya. Bambang Hendarwan
