Wagub Banten Ingin Kereta Api Disetop
SERANG, globalaktualtv@gmail.com – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengatakan Pemprov Banten siap mengamankan kebijakan pemerintah pusat terkait larangan mudik pada Lebaran Idul Fitri tahun ini.
Bahkan pihaknya telah mengusulkan agar perjalanan moda transportasi umum kereta api dihentikan selama masa larangan berlaku.
“Iya kan moda transportasi umum seperti bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) itu memang sudah akan disetop. Nah, kami juga sudah usul ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) agar kereta api yang masuk wilayah Banten juga dihentikan,” kata Andika kepada pers usai menjadi pemimpin apel Operasi Ketupat Maung 2021 di halaman Markas Polda Banten, Kota Serang, Rabu (5/4/2021).
Dikatakannya, itu disampaikannya saat rapat koordinasi larangan mudik dengan pemerintah pusat mengingat sampai sekarang belum ada kebijakan yang spesifik tentang larangan perjalanan kereta api. Terutama ke wilayah Banten, pada saat larangan mudik diberlakukan.
“Iya kan percuma juga kalau bus dilarang, tapi kereta api engga misalnya. Kan sama saja bohong,” tuturnya.
Sebelumnya dalam amanat apel yang diikuti oleh seluruh personel Polri, TNI dan sipil yang akan bertugas dalam operasi Ketupat Maung 2021, Andika mengatakan, operasi dilakukan dengan tujuan untuk melindungi masyarakat dari bahaya virus corona atau Covid-19 di wilayah Provinsi Banten.
Sementara Kapolda Banten, Irjen Pol Rudy Heriyanto menerangkan, operasi akan dilakukan selama masa larangan mudik yaitu pada 6-17 Mei 2021.
Disebutkan Kapolda, pihaknya sedikitnya akan menurunkan 1.800 personil dibantu 700 personel dari Pemprov Banten yang meliputi personil Dinas Perhubungan, Satpol PP dan tenaga kesehatan.
“Untuk penyekatan sendiri kita ada 19 titik, dengan enam titik di jalan tol dan 13 titik di jalan arteri,” bebernya.(ka)