Santri Keracunan Massal Berangsur Membaik
Puluhan santri di Batang Jawa Tengah yang mengalami keracunan massal pada Senin kemarin, saat ini kondisinya sudah mulai membaik. Sementara, pihak kepolisian hingga kini masih terus melakukan penyelidikan, untuk memastikan penyebab pasti terjadinya keracunan massal tersebut.
BATANG, globalaktual.com – Tim penyidik Satreskrim Polres Batang hingga Selasa (31/10) siang masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab terjadinya keracunan massal, yang menimpa puluhan santri pondok pesantren Al Huda Gondang Subah pada Senin kemarin. Pihak kepolisian sudah mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan mengamankan sejumlah sampel makanan, untuk selanjutnya di bawa ke laboratorium.
Sementara, para korban yang sebelumnya mendapat perawatan di puskesmas Subah dan RSUD Limpung, saat ini kondisinya berangsur membaik. Dari 82 santri yang mengalami keracunan massal, hingga Selasa siang hanya masih tersisa 31 korban. Dari jumlah tersebut, diperkirakan hari ini sudah bisa di pulangkan atau rawat jalan.
Dari keterangan tim medis Puskesmas Subah, dr. Dian Kurniawati, para korban ini mengalami keluhan sakit yang sama, diantaranya mual, muntah, diare dan nyeri perut. Dugaan sementara, para santri mengkonsumsi makanan atau minuman yang kurang higienis dan tercemar bakteri, sehingga menimbulkan sakit.
Seperti diberitakan sebelumnya, kasus keracunan massal ini terjadi dipondok pesantren Al Huda desa Gondang kecamatan Subah kabupaten Batang, pada Senin kemarin. Musibah ini diduga berawal dari salah santri yang merayakan ulang tahun, dan memberikan hidangan berupa nasi goreng dan minuman kemasan, kepada teman-temannya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil uji laboratorium sampel makanan dan minuman yang diduga menjadi penyebabnya. (H3n)