PROKOPIM CIAMIS, globalaktual.com – Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Implementasi PPKM level 4 secara virtual, di ruang ULP Setda Ciamis, Rabu, (21/07/2021).
Rakor dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan yang juga koordinator pelaksana kebijakan PPKM Darurat.
Dalam Rakor tersebut, Luhut menyampaikan sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2021 bahwa PPKM Level 4 di Pulau Jawa-Bali diberlakukan sejak tanggal 21 Juli sampai dengan 25 Juli 2021.
Ia menerangkan secara substansi mengenai pembatasan aktifitas dan mobilitas masyarakat di Jawa-Bali sama dengan PPKM Darurat.
“Kita harapkan sampai dengan tanggal 25 Juli aturan pengetatan bisa tetap dilakukan sesuai dengan ketentuan PPKM Level 4, namun tetap mengedepankan pendekatan persuasive dan edukatif dalam penegakan aturan, ” Jelasnya.
Luhut mengatakan indeks komposit dalam 10 hari terakhir cenderung stagnan dan tidak berfluktuasi secara signifikan.
“Hal ini perlu dijaga oleh masing-masing Provinsi jangan sampai ada kenaikan mobilitas atau aktivitas masyarakat secara signifikan, ” Terangnya.
Selanjutnya, Beliau berharap pembagian obat gratis dan beras oleh TNI/Polri terus didorong dan diarahkan kepada pihak-pihak yang memang membutuhkan.
Selain itu juga Luhut menuturkan pemerintah akan mendorong testing-tracing dan Isolasi terpusat secara massif.
“TNI Polri akan berperan besar untuk mendorong program-program tersebut, oleh karenanya diharapkan kerjasama yang baik dari Pemerintah Daerah, ” Ungkap Luhut.
Terakhir luhut mengatakan pada tanggal 26 Juli akan dilakukan evaluasi lebih lanjut mengenai daerah-daerah dan sektor usaha yang bisa dilakukan relaksasi jika tren kasus terus mengalami penurunan.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi dalam kesempatan tersebut mengatakan untuk menurunkan Positivity Rate maka harus ada peningkatan testing tracing dengan tetap mengikuti strategi tes yang benar.
“Saya minta bantuan teman- teman di daerah agar bisa mengejar target testing dan tracing ini, karena ini sangat menentukan keberhasilan PPKM sesuai yang diharapkan presiden,” Ungkapnya.
Ia menjelaskan untuk target tracing itu sendiri adalah 15 kontak erat per Kasus Konfirmasi.
Turut hadir mendampingi Wabup Ciamis, Asisten Daeraha 2 Toto Marwoto, Kasatpol PP Ciamis, Kedishub Ciamis, Dinas Kesehatan serta para SKPD terkait lainya.
PROKOPIM CIAMIS
Kepala Bagian Prokopim
Setda Kabupaten Ciamis
Ani Supiani, ST., M.Si,