Pangandaran, globalaktual.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Pangandaran Menggelar aksi solidaritas di depan Polres Pangandaran, Jumat (08/04/2022).
Aksi ini dalam bentuk solidaritas bagi sahabat sahabat yang ada di kota Sukabumi dan kota Tasikmalaya sekaligus menuntut keadilan atas tindakan represif yang dilakukan oleh aparat kepolisian.
“Pada hari ini aksi yang dilakukan PMII Pangandaran dalam bentuk solidaritas sesama kader PMII, sebagaimana kita ketahui sahabat kita yang ada di kota Sukabumi dan kota Tasikmalaya telah mendapat tindakan represif dari aparat kepolisian, maka dari itu kami menuntut keadilan usut tuntas oknum yang telah melakukan tindakan represif, ” ucap Koordinator Aksi, M.Luthfi
Selain itu, M. Luthfi menyebutkan, spirit ramadhan menjadikan kepedulian kader untuk melakukan aksi solidaritas.
“Aksi yang dilakukan pada bulan suci ramadhan ini menjadi bukti kepedulian sekaligus spirit para kader untuk terus melakukan kebaikan disamping melaksanakan amaliah keutamaan dibulan suci, ” ujar M. Luthfi.
Pada dasarnya aksi solidaritas untuk menuntut keadilan kepada aparat kepolisian atas tindakan represif yang telah dilakukan kepada sahabat PMII di dua kota yang ada di Jawa Barat dan umumnya masyarakat seluruh Indonesia.
“Meskipun di Pangandaran itu tidak ada tindakan represif yang di lakukan oleh aparat kepolisian Pangandaran akan tetapi kami tetap mendorong kepada Kapolres Pangandaran supaya menindak tegas bilamana ada aparat yg bertindak represif terhadap mahasiswa ataupun masyarakat, ” ucap M. Luthfi.
Atas aksi solidaritas itu, Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kabupaten Pangandaran meyampaikan beberapa hal-hal sebagai berikut :
1. Tindakan represif yang dilakukan aparat kepolisian di kota Sukabumi dan kota Tasikmalaya terhadap kader PMII tidak mencerminkan adanya kebebasan publik untuk mengeluarkan pendapat yang sebenarnya dilindungi oleh Undang-Undang.
2. Mendorong KAPOLRES Pangandaran agar mematuhi aturan dan kode etik Polisi dengan aturan yang berlaku.
3. Mendorong KAPOLRES Pangandaran agar menghukum tegas jika anggota kepolisian wilayah Pangandaran yang melakukan tindakan represif untuk menjaga integritas kepolisian.
4. Meminta KAPOLRES Pangandaran untuk mendorong POLRI agar segera menindak lanjuti aparat Kepolisian yang melakukan tindakan represif terhadap kader PMII di Kota Sukabumi dan Kota Tasikmalaya.
Pemberangkatan aksi di awali dari belakang pasar Parigi menuju Polres Pangandaran tepat pukul 14.00 WIB dilanjut dengan penyampaian aspirasi dari setiap Ketua Komisariat dan langsung di pungkas oleh Ketua Cabang, atas penyampaian aspirasi dari PMII Pangandaran ini langsung di tanggapi oleh waka Polres Pangandaran Kompol Arisbaya dengan melakukan penandatanganan fakta integritas.
“Saya akan langsung laporkan dan akan saya sampaikan kepada Kapolres Pangandaran atas harapan serta tujuan sahabat sahabat PMII disini, atas tindakan represif yang dilakukan oleh aparat kepolisian di Kota Tasikmalaya dan Kota Sukabumi,” ujar Kompol Arisbaya. (HRS)