• Jum. Jul 26th, 2024

globalaktual.com

Situs Berita Teraktual

Ngabuburit Bareng GenRe Bekerjasama Dengan DKBP3A Kabupaten Pangandaran dan BNN Ciamis

Pangandaran, globalaktual.com – Forum Generasi Berencana (GenRe) Bekerjasama dengan Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DKBP3A) Kabupaten Pangandaran dan BNNK Ciamis melaksanakan kegiatan Ngabuburit Bareng GenRe.

Kegiatan GenRe digelar di RM. Mina Family, Kampung Turis Jalan Pamugaran Pangandaran, Rabu (20/4/2022), dengan mengambil tema “Penanggulangan Stunting dan Pencegahan NAFZA”.

Peserta yang hadir dalam acara ini sebanyak 110 orang perwakilan dari Pendamping PIK-R, Remaja PIK-R lingkup wilayah Kabupaten Pangandaran.

Narasumber dari BNNK Ciamis, Dian Ridwan Munawar, S.Psi., dalam kesempatannya menyampaikan paparan materi yang berjudul “Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba darimana Akarnya?”.

Ridwan menyampaikan, bahwa Pemerintah telah menyatakan kondisi Indonesia saat ini masuk dalam kondisi Darurat Narkoba, hal ini dibuktikan dengan ungkap kasus dengan barang bukti yang besar.

“Dengan dasar inilah bahwa masalah narkoba harus ditangani dengan serius serta perlu adanya sinergi dan kerjasama dari seluruh komponen masyarakat,” ucap Ridwan.

Akar permasalahan narkoba menurut Ridwan, diantaranya kurangnya pengetahuan tentang bahaya narkoba itu sendiri, adanya ketidak harmonisan dalam keluarga, adanya kesenjangan sosial, serta gaya hidup.

Ridwan menjelaskan, dalam menanggulangi masalah narkoba tidak kalah pentingnnya yaitu pendekatan melalui Program Rehabilitasi, dimana Rehabilitasi tersebut merupakan rangkaian upaya pemulihan ketergantungan bagi pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika yang mencakup rehabilitasi medis, rehabilitasi sosial dan layanan pascarehabilitasi yang dilakukan secara kontinyu dalam satu kesatuan layanan yang terintegrasi.

Diharapkan peserta yang hadir bisa menjadi pelopor anti narkoba, dapat menyampaikan kembali pengetahuannya kepada masyarakat di lingkungan sekitar, dan mampu bersinergi dengan BNN guna menanggulangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Kabupaten Pangandaran.

“Semoga wilayah Kabupaten Pangandaran khususnya wilayah garis pantainya bisa semakin terjaga dengan berbagai upaya penjagaan yang lebih baik, sehingga ke depan semakin aman dari peredaran gelap narkoba,” tegas Ridwan.

Hj. Ida Nurlaela selaku Bunda Genre Kabupaten Pangandaran mengatakan bahwa ini acara dari Genre Pangandaran merupakan kegiatan preventif juga merupakan kegiatan yang inovatif dari anak-anak muda yang berfikir tentang bagaimana melakukan pencegahan terhadap stanting serta pencegahan terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

“Ini merupakan satu buah pemikiran dan inisiatif yang kuat dari pemuda Kabupaten Pangandaran, juga merupakan salah satu jawaban ketulusan dari kemampuan untuk berkeinginan yang kuat bahwa generasi muda punya potensi punya pola hidup yang jelas,” ucap Ida Nurlaela.

Hal tersebut merupakan titik awal terang bagi remaja yang tergabung dalam generasi berencana (Genre). Saya selaku Bunda Genre Kabupaten Pangandaran sangat mengapresiasi kegiatan ini.

“Kami berharap pemuda Genre menjadi pelopor dan pelapor untuk mencegah penyalagunaan narkoba,” kata Bunda Genre.

Kita berada di daerah wisata kata Ida, yang tentu pasti pengaruh negatif itu ada, Kita yang memiliki perairan laut yang sifatnya nasional menjadi taggungjawab bersama dengan mitra kerja untuk dipikirkan baik-baik bagaimana menanggulangi masalah narkoba.

“Untuk itu adanya sinergitas dengan perangkat hukum, pemerintah juga masyarakat sangan diperlukan. Dinas KB dalam hal ini siap mensupport para Genre dalam berinovasi bagaimana bisa mencegah Narkoba juga masalah stunting,” tuturnya.

Ida menambahkan, pemuda menjadi pelopor dalam menanggulagi masalah narkoba, dan kita tetap waspada jangan lengah, Penanganan masalah narkoba terus dilakukan salah satunya melalui program desa bersinar yang nantinya bekerjasama dengan BNN dalam pelaksanaannya.

“Generasi muda harus bisa berkembang dengan baik. Kami pun terus mendorong untuk menekan angka stunting,” imbuh Hj. Ida Nurlaela selaku Bunda Genre Kabupaten Pangandaran.  (Haris)

By admin

Situs Berita Teraktual

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *